Rabu, 29 Mei 2013

KOMUNIKASI YANG EFEKTIF


Komunikasi efektif yaitu komunikasi yang mampu menghasilkan perubahan sikap (attitude change) pada orang lain yang bisa terlihat dalam proses komunikasi.
Tujuan dari Komunikasi Efektif sebenarnya adalah memberi kan kemudahan dalam memahami pesan yang disampaikan antara pemberi informasi dan penerima informasi sehingga bahasa yang digunakan oleh pemberi informsi lebih jelas dan lengkap, serta dapat dimengerti dan dipahami dengan baik oleh penerima informasi, atau komunikan. tujuan lain dari Komunikasi Efektif adalah agar pengiriman informasi dan umpan balik atau feed back dapat seinbang sehingga tidak terjadi monoton. Selain itu komunikasi efektif dapat melatih penggunaan bahasa nonverbal secara baik.
Menurut Mc. Crosky Larson dan Knapp mengatakan bahwa komunikasi yang efektif dapat dicapai dengan mengusahakan ketepatan (accuracy) yang paling tinggi derajatnya antara komunikator dan komunikan dalam setiap komunikasi. Komunikasi yang lebih efektif terjadi apabila komunikator dan komunikan terdapat persamaan dalam pengertian, sikap dan bahasa.

Komunikasi dapat dikatakan efektif apa bila komunikasi yang dilakukan dimana :
      1.       Pesan dapat diterima dan dimengerti serta dipahami sebagaimana yang dimaksud oleh pengirimnya.
      2.      Pesan yang disampaikan oleh pengirim dapat disetujui oleh penerima dan ditindaklanjuti dengan perbuatan yang diminati oleh pengirim.
      3.      Tidak ada hambatan yang berarti untuk melakukan apa yang seharusnya dilakukan untuk menindaklanjuti pesan yang dikirim.

5 (Lima) Hukum Komunikasi Efektif (The 5 Inevitable Laws of Effective Communication) yang disingkat dengan REACH yang berarti : Merengkuh atau Meraih.

    ¨      HUKUM 1 : R (RESPECT)Adalah sikap menghargai setiap individu yang menjadi sasaran pesan yang kita sampaikan. Pahami bahwa kita harus mampumenghargai setiap orang yang kita hadapi. Ingatlah bahwa padaprinsipnya manusia ingin dihargai dan dianggap penting.
    ¨      HUKUM 2 : E (EMPATY)Adalah kemampuan kita untuk menempatkan diri kita pada situasi atau kondisi yang dihadapi oleh orang lain. Salah satu prasyaratnya adalah kemauan kita untuk mendengar atau mengerti terlebih dahulu, baru dimengerti.
    ¨      HUKUM 3 : A (AUDIBLE)Adalah kemampuan untuk memanfaatkan media untuk memperlancar komunikasi agar lebih efektif dan efisien.
    ¨      HUKUM 4 : C (CLARITY) Adalah sikap keterbukaan dan transparansi. Tak perlu ada yang ditutup-tutupi atau disembunyikan,sehingga mampu menimbulkan rasa percaya (trust).
    ¨      HUKUM 5 : H (HUMBLE)Adalah sikap rendah hati, -bukan rendah diri lho ya…- Sikap ini diperlukan untuk membangun rasa menghargai orang lain.

Teknik-teknik berkomunikasi secara efektif, misalnya :

 Ø  Ucapan jelas dan idenya tidak ada makna ganda (ambigu), pikirkan apa yang akan akan dibicarakan.
 Ø  Berbicara dengan tegas, tidak berbelit- belit
 Ø  Pelajari betul dengan siapa kita sedang berbicara (status sosial, ekonomi, umur, pendidikan, ideologi, dll)
 Ø  Hadapkan wajah dan badan, pahami pikiran mitra bicara

Beberapa ciri seorang Komunikator yang Baik, yakni :
     a.       Menyampaikan sesuatu dengan bahasa yang dapat dipahami mitra bicara (Qaulan Ma’rifan)
     b.      Hindari kata-kata yang menyakiti (Qaulan Sadidan)

     c.       Untuk mempengaruhi orang lain, berbicaralah dengan perkataan yang santun (Qaulan Layinan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar